Hari itu gue berangkat ke sekolah seperti biasanya, kenapa disini gue bilang "Hari itu" karena momen yang akan gue ceritain ini adalah momen-momen pas gue masih SD ! sekarang gue udah SMP u,u . Kami, iya kami yaitu gue dan temen-temen mengikuti pelajaran seperti biasa, canda - tawa saat pelajaran menghiasi kelas. TEEEETTTTT!!! gak terasa waktu berlalu cepat, jam pelajaran selesai, dan sekarang waktunya istirahat.
Yapp istirahat adalah waktu yang gue dan temen-temen gue suka, murid berhamburan keluar dan sebagian besar langsung menyerbu kantin dan lapangan bola. Berbeda dengan yang lainnya, gue dan 4 temen gue, menyerbu gudang terbuka, yaitu gudang tapi letaknya diluar ruangan. Bermodalkan kreatifitas dan tangan yang kuat kami ubah gudang terbuka yang isinya tumpukan-tumpukan kursi dan meja menjadi beberapa markas-markas robot keren seperti apa yang sering gue dan temen-temen tonton di TV.
Luthfi, temen gue yang satu ini sangat bikin gue bingung sampe sekarang. Entah kenapa idenya dia adalah ide yang paling bagus keren dan juga rumit. (-_-)" Dia membuat markas gundam yang sudah kehilangan ciri-cirinya sampai-sampai tempat untuk dirinya sendiri-pun agak tergencet bagian-bagian kursi dan meja lainnya.
JEDEEERRRRR JEDEEEERRRR!!!! PLENTANGGG!!! DUAARRRRR!!!
Teriaknya sambil menggerakkan salah satu kursi yang difungsikan sebagai navigasi dan mengarahkannya kearah gue !
Gak mau kalah, dengan buatan gue yang mirip sama megazord power ranger SPD kalo diliat dari lobang sedotan ini gue mencoba melawan serangan dari Lutfi . Sambil sesedikit merunduk gue mengerakkan kursi navigasi dan melemparkan sampah-sampah kertas ke arah lutfi, begitupun dia, yang terkena kertas tandanya MATI. Jantung gue berdetak kencang saat itu, seolah-olah gue sedang berada di perang robot antar galaxy !!
AWASSS WOOYYYY!!! BIKINAN GUE PALING GEDE NIHHH!!!
Teriak salah satu temen gue dari arah samping gue dan lutfi. Namanya Ryan , dia biasa membentuk team perang bersama Kiki dan Febri. Mereka bertiga seperti saudara kembar, tapi bukan karena fisik melainkan visi dan misinya.Dengan formasi Kiki di tengah, Ryan dikanan dan Febri dikiri, gue dan lutfi gapunya cara lain selain bersatu dan melawan mereka bertiga. Ryan nyerang Lutfi , Febri nyerang gue dan Kiki mempersiapkan amunisi dan sesekali menembak, dan tembakannya Kiki ini adalah yang paling akurat WOW !!
Ketika Mereka bertiga sedang lengah, gue dan lutfi buru-buru menggerakkan markas buatan kami dan menyatukannya jadilah kami duo edan. -_-
Berbekal logam yang nemu dijalan gue berhasil memasang radar pertahanan untuk menghalau serangan mereka ya walaupun cuma boongan. ><
Kiki pergi lewat ruang bawah tanah dan meninggalkan area pertempuran dengan membawa duit kami untuk dibelikan minuman, pertempuran terhenti beberapa menit , setelah Kiki datang kami bersantai sambil meminum es teh.
Es teh habis , itu tanda peperangan kembali dimulai !
DUARRRR!!!! OEKKKKKK!!
Bunyi ledakan dan teriakan terdengar diarea pertempuran. Lecet dan hancur tidak terelakan lagi.
Dengan kekuatan Lempar asal-asalan gue, akhirnya mengenai Ryan dan dia mati ! (pura-pura mati) Gue kesenengan dan sangat lengah, tiba-tiba gulungan kertas menimpa kepala gue . CLEETUUKKKK!!! dengan sportif gue juga pura-pura mati, dengan kondisi seperti ini mustahil team gue menang.
Tiba-tiba ada suara yang lebih besar dari serangan kami. yapp suara ini membuat kabur kami , yang mati hidup lagi, yang hidup kabur ke kelass. Bunyi itu adalah BEL MASUKK!!!
Area pertempuran mendadak sepeti planet tak berpenghuni, sepi sunyi, yang ditinggalkan oleh penghuninya. dan TAMAT
0 comments:
Post a Comment
Jangan lupa komentar ya. Komentar dari kamu penting lho buat kemajuan blog ini. Asalkan jangan nyepam yaa. Makasih udah baca ^o^)9
@RidhwaanKa